Cara menginstal file APK / APK / OBB di Android
Hai, Anda bisa mengunduh file APK "wall calendar" untuk Huawei Honor 8 Lite secara gratis, versi file apk adalah 1.0 untuk mengunduh ke Huawei Honor 8 Lite Anda cukup klik tombol ini. Mudah dan terjamin. Kami hanya menyediakan file apk asli. Jika ada materi di situs ini yang melanggar hak Anda, laporkan kami
Di antara yang tertua dimiliki oleh orang Mesir di Afrika, Maya di Amerika Tengah, Cina, Yahudi, dan Yunani. Mereka adalah bangsa sejak ribuan tahun lalu telah sangat akrab dengan kegiatan Astronomi. Sejarah kalender di dunia adalah sebagai berikut.
Kalender Mesir. Kalender Mesir dikenal sebagai kalender Qibti. Pada zaman kuno, hanya digunakan untuk menandai kegiatan budaya, kalender juga digunakan untuk memprediksi fenomena mistis yang terkait dengan penyakit, penyembuhan, kelahiran dan kematian seseorang. Bahkan, ini digunakan untuk memprediksi kekuatan dan kemuliaan seorang raja. Sejumlah supranaturalis di Mesir sampai sekarang ada orang-orang yang menggunakan kalender Qibti ini secara rahasia untuk kegiatan mistis. Tapi, secara umum di Mesir modern telah berlaku dua kalender: alias Gregorian alias AD dan kalender Islam Hijriah.
Kalender suku Maya. Kalender kuno lain yang mencatat sejarah adalah kalender suku Maya. Kalender yang gempar pada tahun 2012 kemarin disusun ribuan tahun yang lalu oleh bangsa Maya, di Amerika Tengah. Diperkirakan kalender ini dibuat sekitar 747-353 SM. Dan peradaban mereka mencapai puncaknya pada 250-900 AD
Kalender Cina. Kalender ini lebih tua dari kalender Maya. Kalender yang dibuat pada zaman Kaisar Huang Ti abad ke-30 SM (2698-2599 SM) adalah penanggalan yang paling terakhir digunakan dalam peradaban manusia. Yakni, hampir 5000 tahun. Padahal, dalam kalender Cina modern telah mengalami pergeseran dalam jumlah tahun yang disesuaikan dengan kalender AD.
Kalender Jepang. Kalender Jepang menggunakan kalender yang diadaptasi dari kalender Tiongkok yang dikombinasikan dengan kalender Gregorian. Sampai akhir tahun ke-5 era Meiji, atau sekitar tahun 1873, Jepang masih menggunakan Kalender Tempo (Temporeki). Tapi sejak tahun ke-6 era Meiji atau 1 Januari 1873, Jepang menggunakan sistem kalender Gregorian.
Kalender Julian - Gregorian. Kalender ini adalah kalender yang paling banyak digunakan di dunia internasional. Dikenal juga sebagai cikal bakal kalender Gregorian. Awalnya, kalender ini berasal dari kalender Romawi. Tetapi karena banyak kelemahan dan kekacauan, maka kaisar Romawi Julius Caesar kemudian mengubahnya atas saran seorang astronom bernama Sosigenes, dan mulai berlaku pada tanggal 1 Januari tahun 45 SM. Sementara masih sebagai kalender Romawi kuno, jumlah bulan dalam setahun hanya 10 bulan. Dan jumlah hari dalam sebulan rata-rata mencapai 30 hari. Tetapi sejak zaman Julius Caesar, kalender ditingkatkan dengan menambahkan dua bulan (Januarius / Januari dan Februarius / Februari) dan hingga 12 bulan, seperti yang kita ketahui hari ini.
Kalender Islam. Sebagai kalender Gregorian, kalender Islam adalah kalender yang masih aktif digunakan oleh miliaran penduduk Bumi. Di negara-negara Islam, atau di daerah yang banyak penduduk Islam. Pendahulu kalender sudah ada sejak era pra-Islam di wilayah Timur Tengah, yang didasarkan pada Matahari dan Bulan. Awalnya, jumlah bulan dalam setahun adalah 13 bulan, dengan pergantian tahun di akhir musim panas jatuh pada bulan September. Penamaan kalender disesuaikan dengan musim atau kondisi sosial yang sedang terjadi. Bulan pertama, misalnya, disebut Muharram karena di bulan ini seluruh suku di Semenanjung Arab bersepkat untuk melarang perang.
Kalender-Kalender Lainnya. Selain beberapa sistem kalender yang telah kita diskusikan, sejarah masih mengetahui sejumlah kalender lain. Di antaranya, kalender Yahudi, kalender Saka India, dan sejumlah kalender lokal sebagai kalender Jawa, Sunda, dan Bali. Namun, setelah kedatangan Islam, kalender mengalami adaptasi dan penggabungan sistem kalender Islam. Sekarang, kalender telah semakin ditinggalkan, kecuali untuk ritual budaya tertentu saja ...
Itu adalah sejarah dari kalender di dunia. Semuanya memberi pelajaran kepada kita bahwa sejarah peradaban manusia telah dan akan terus tumbuh, seiring dengan perkembangan ilmu yang semakin dinamis.